Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan tentang Penumbuhan Budi Pekerti memberi bentuk yang
jelas dalam Nomor 23 Tahun 2015 implementasinya, yaitu
pelibatan publik.
Hal tersebut tercantum
dalam pasal 2 butir (c) bahwa PBP bertujuan
untuk “menjadikan pendidikan sebagai
gerakan yang melibatkan pemerintah,
pemerintah daerah, masyarakat, dan
keluarga.”
Merujuk pada peraturan
tersebut, Gerakan Literasi Sekolah (GLS)
selalu mengupayakan kegiatan¬kegiatannya
melibatkan seluasluasnya partisipasi publik. Ditjen Dikdasmen
mengawali
implementasinya dengan membentuk Satuan Tugas GLS yang terdiri dari berbagai unsur yaitu
birokrat, akademisi, pegiat literasi, dan
Lembaga Swadaya Masyarakat.
Tujuan Umum
GLS bertujuan menumbuhkembangkan budi pekerti peserta didik melalui pembudayaan
ekosistem literasi sekolah agar mereka menjadi pembelajar sepanjang hayat.
GLS bertujuan menumbuhkembangkan budi pekerti peserta didik melalui pembudayaan
ekosistem literasi sekolah agar mereka menjadi pembelajar sepanjang hayat.
Dampak yang Diharapkan
Program literasi sekolah diharapkan dapat menciptakan ekosistem sekolah yang literat agar budi pekerti peserta didik dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.
Ciri-ciri ekosistem sekolah yang literat, yaitu:
- menyenangkan dan ramah anak sehingga menumbuhkan semangat belajar warganya;
- semua warga sekolah menunjukkan empati, peduli, dan menghargai sesama;
- menumbuhkan semangat ingin tahu dan cinta pengetahuan;
- memampukan warganya untuk cakap berkomunikasi dan dapat berkontribusi kepada lingkungan sosialnya; dan
- mengakomodasi partisipasi seluruh warga dan lingkungan eksternal sekolah.
Sasaran GLS adalah ekosistem sekolah pada jenjang pendidikan dasar dan pendidikan menengah.
Pada Semester II Tahun
2016, bahan publikasi yang
diluncurkan yaitu satu buku cetak dan dua video.
Bahan bacaan cetak yaitu Buku Manual
Pendukung Pelaksanaan GLS untuk Jenjang SMP.
Sedangkan video yang diproduksi yaitu
(1) Video Tutorial Sudut Baca dan (2)
Videografis 15 Menit Membaca.
Ketiganya bisa diakses
dan diunduh di laman Ditjen Dikdasmen. Dua
video juga bisa diakses masyarakat
melalui Youtube.
Bahan Publikasi
Semester I Tahun 2016:
1. Desain Induk GLS
2. Buku Saku GLS
3. Panduan GLS di SD
4. Panduan GLS di SMP
5. Panduan GLS di SMA
6. Panduan GLS di SMK
7. Panduan GLS di SLB
8. Sembilan infografis
GLS
Bahan Publikasi
Semester II Tahun 2016:
1. Buku Manual
Pendukung Pelaksanaan GLS untuk Jenjang SMP.
2. Video Tutorial Sudut
Baca
3. Videografis 15 Menit
Membaca
![]() |
program 15 menit membaca |
![]() |
Empat cara membaca |
![]() |
memilih buku bacaan yang baik |
![]() |
Kelas kaya literasi |
![]() |
mengembangkan sudut baca di sekolah |
![]() |
Pengembangan perpustakaan sekolah |
![]() |
Pelibatan publik dalam GLS |
![]() |
Pelibatan orang tua dalam GLS |
![]() |
Proposal untuk kegiatan GLS |
Sekian informasi mengenai Gerakan Literasi Sekolah (GLS)
BERITA LENGKAP DI HALAMAN BERIKUTNYA
Halaman Berikutnya